Kominfo, Ruteng- Umat Katolik di wilayah kota Ruteng kecamatan Langke Rembong, kabupaten Manggarai memperingati tiga rangkaian tri hari suci menjelang Paskah dengan khusuk. Ketiga hari tersebut yakni Kamis Putih, Jumat Agung dan Sabtu Suci.

Perayaan Misa pada Kamis Putih 28 Maret 2024 di beberapa gereja dalam kota Ruteng mengawali peringatan tri hari suci Paskah sekaligus sebuah peristiwa yang menandakan awal mula sengsara Yesus sebelum disalibkan.

Pada peristiwa kamis Putih juga kembali mengenang saat terakhir Yesus bersama para murid-muridnya, dimana Yesus melakukan perjamuan terakhir yang dikenal oleh semua umat Katolik dengan malam perjamuan Kudus.

Selanjutnya pada hari Jumat pagi, ribuan umat Katolik dari 7 Paroki dalam kota Ruteng, mulai anak-anak, remaja hingga orang dewasa sejak pukul 06.00 wita mulai berdatangan di Natas Labar Motang Rua untuk mengikuti prosesi jalan salib.

Prosesi jalan salib mengenang kisah sengsara Yesus mulai dari Yesus ditangkap lalu diserahkan kepada Pilatus dan Herodes kemudian Yesus disiksa dan memanggul salib menuju bukit Golgota.

Prosesi jalan salib tepat dimulai pukul 07.00 wita. Dari perhentian pertama ketika Yesus dijatuhi hukuman mati, tampak umat begitu larut dalam kesedihan. Beberapa umat juga tampak merenung kisah sengsara Yesus sambil mendaraskan doa-doa dan bernyanyi melewati setiap perhentian yang dilalui menuju gereja masing-masing.

Rangkaian tri hari suci Paskah ditutup dengan Sabtu Suci. Sabtu suci merupakan hari dimana semua umat Katolik memperingati hari terakhir sebelum Paskah.

Seperti di Gereja Katedral Ruteng, dimana umat yang hadir dalam perayaan misa malam Paskah atau Sabtu Suci mengenakan busana putih sambil memegang lilin di tangan yang melambangkan kemenangan, kesucian dan kemurnian.

Misa Sabtu Suci diawali upacara cahaya atau lilin terang, kemudian dilanjutkan liturgi sabda, liturgi pembabtisan dan diakhiri liturgi ekaristi.