Pemkab Manggarai

Sekda Manggarai Ikuti Sosialisasi Akhir Pelaksanaan MasterPlan E- Government

Kominfo – Sekretaris Daerah Kabupaten Manggarai Drs. Jahang Fansi Aldus mengikuti kegiatan sosialisasi akhir pelaksanaan Masterplan E-Government Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) tahun 2022-2026 yang disusun oleh kampus Universitas Telkom Bandung, berlangsung di ruangan Sekda Manggarai, Senin 12 Desember 2022.

Kegiatan yang berlangsung secara daring ini diikuti pula oleh para Staf Ahli Bupati, para Asisten Setda, para kepala Dinas, Badan, dan bagian pada lingkup Setda Manggarai. Selain itu kegiatan ini juga diikuti pihak Universitas Telkom Bandung.

Sekda Manggarai Jahang Fansi Aldus mengatakan e-government merupakan sebuah keniscayaan dalam pelaksanaan roda pemerintahan saat ini ‘’Kita tidak bias lagi bertahan dengan suasana atau situasi seperti yang kita laksanakan saat ini. E- Government adalah jawaban untuk bisa mempercepat pembangunan kita,’’ungkap Sekda Fansi

Dikatakan Sekda Fansi, ada dasar hukumnya Peraturan Presiden nomor 95 tahun 2018. Dengan dasar keppres tersebut lanjut Sekda Fansi, khusus kabupaten Manggarai masing-masing perangkat daerah selama ini sudah mencoba melaksanakan e- government ini.

Namun demikian diakui Sekda Fansi, dapat dilihat bersama hasilnya, khusus tahun 2021 hasil evaluasi sistem pemerintahan berbasis elektronik untuk kabupaten Manggarai dalam posisi 1,55. ‘’Satu koma lima-lima ini termasuk dalam kategori kurang, bahkan Saya katakan ini sangat kurang. Karena poin kurang itu dari Satu Koma lima-lima sampai satu koma delapan kalau tidak salah. Jadi begitu rendahnya hasil kerja kita di bidang SPBE. Teman-teman pimpinan perangkat daerah mohon ini diperhatikan,’’ujarnya.

“Saya kira harus kita akui bersama ini kontribusi dari semua bidang, dari semua perangkat daerah, dengan hasil evaluasi ini. Saya harapkan tahun 2022 ada peningkatan,’’tegasnya.

Lebih lanjut dijelaskan, pada tahun 2022 ini, Pemkab Manggarai melakukan kerjasama dengan Universitas Telkom Bandung dan sudah menjalankan kegiatan untuk membedah dan melihat seperti apa persoalannya ‘’Hari ini kita akan mendapatkan laporan akhir dari masterplan e-goverment dan diharapkan kita dengarkan secara detail untuk perbaikan ke depan. Apa yang menjadi catatan-catatan kritis, saran-saran dari tim untuk memperbaiki SPBE yang ada di Kabupaten Manggarai pada tahun-tahun yang akan datang,’’paparnya.


Sementara itu Umar, dari Universitas Telkom Bandung, berharap ke depan kerjasama tidak hanya fokus pada SPBE tapi lebih luas lagi ke hal lainnya seperti potensi yang masih banyak yg bisa dikembangkan di Manggarai terutama yang paling mendasar adalah SDM.

Selain itu kata Umar, dari sisi Tri Dharma Perguruan Tinggi Universitas Telkom Bandung juga memiliki kewajiban penelitian, pengabdian masyarakat maupun pengajaran ‘kita akan cari pola bagaimana anak-anak Manggarai bisa masuk ke Telkom university ini melalui jalur afirmasi ataupun lewat jalur lain,’’katanya.

Selain itu Umar mengatakan, terkait penelitian dan pengabdian masyarakat ini menjadi fokus dalam 10 tahun terakhir harapannya tidak hanya di Jawa Barat tapi meluas ke seluruh Indonesia termasuk NTT ‘’Tentu saja apa yang dilakukan tidak hanya sekedar kerjasama tapi juga banyak manfaat yg bisa dirasakan pemkab Manggarai dalam hal administrasi dan pelayanan,’’tuturnya.

Mas,ud Adhi Saputra juga dari Universitas Telkom Bandung pada kesempatan yang sama menjelaskan, di dalam dokumen laporan akhir masterplan e -goverment 2022 terdapat dua komponen penting yakni arsitektur dan peta rencana SPBE
Dijelaskan Mas,ud, arsitektur SPBE adalah bangunan arsitekturnya SPBE Manggarai bentuknya seperti apa.

Sementara peta rencana kata Mas,ud adalah inisiatif-inisiatif strategis, program dan kegiatan apa yang nanti perlu diinisiasi oleh pemkab Manggarai terkait dengan penyelengaaran SPBE.

Dikatakan Mas,ud, tidak hanya untuk mencapai nilai tertentu saja, tentu nilai indeks SPBE itu merupakan konsekwensi logis jika penyelenggaraan SPBEnya ada peningkatan ’’Kalau penyelenggaraan tata kelola SPBE ada peningkatan pasti nilai indeks SPBE secara otomatis akan naik. Hal tersebut membutuhkan komitmen bersama. Semua aspek semua perangkat daerah harus terlibat, karena SPBE ini milik satu kabupaten Manggarai bukan hanya milik Diskominfo saja,’’pungkasnya. (ars)

Share this post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *