Tanggal update: 04 Nov 2016 09:09, oleh: Yoga

RUTENG – Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Compang Dalo, Kecamatan Ruteng, Selasa, 1 November 2016 ricuh. Belum diketahui pasti penyebab kericuhan, namun TPS dan beberapa rumah warga terkena lemparan batu oknum tak dikenal. Demikian Camat Ruteng, Adri Kejuru ditemui media ini di Kantor BPMPD Manggarai, Rabu (02/11).   

Kejuru mengatakan, kericuhan terjadi sekitar pukul 20.00 wita saat berlangsungnya rekapitulasi perolehan suara dari tiga calon yang bertarung pada Pilkades itu. Rekapitulasi berlangsung di gedung SKB Randong yang dijadikan sebagai TPS.

Camat Kejuru menjelaskan, pada saat memulai rekapitulasi perolehan suara, dua calon yakni calon nomor urut 1 dan 3 meninggalkan ruangan. Saat itu pula sejumlah warga memaksa masuk ke TPS namun berhasil dihalau oleh petugas keamanan. Sementara dari luar ruangan, sejumlah oknum tak dikenal menghujani TPS dengan lemparan batu. Beberapa rumah warga di sekitar TPS juga menjadi sasaran anarkis para oknum tersebut.

Menurut Kejuru, situasi kembali kondusif setelah personil tambahan dari Polres Manggarai dan Kodim 1612 Manggarai tiba di lokasi. Proses rekapitulasi perolehan suara berlangsung sampai selesai. Calon nomor urut dua berhasil meraih suara terbanyak.  

Lebih lanjut, dia meminta warga setempat untuk tidak mudah terprovokasi  tapi selalu menjaga hubungan yang harmonis antar sesama warga desa. Jika ada ketidakpuasan terhadap proses pemilihan agar diselesaikan sesuai aturan yang berlaku.

Kejuru menambahkan, ada lima desa di kecamatan Ruteng yang menggelar Pilkades serentak tahun ini yakni desa Cumbi, Bangka Lao, Belang Turi, Rai dan desa Compang Dalo. Kecuali desa Compang Dalo, Pilkadesa pada empat desa lainnya berlangsung aman.

Sementara, hingga berita ini diturunkan Kepala BPMPD Kabupaten Manggarai, Yos Th. Nono dan Kabag Ops Polres Manggarai, Putu Surawan belum berhasil dikonfirmasi terkait persitiwa di desa Compang Dalo tersebut. ***(Yoga)