Pemkab Manggarai

Pemkab Manggarai Akan Bangun Drainase Di Pasar Ruteng

Ruteng ; Pemerintah Kabupaten Manggarai berencana akan membangun sejumlah fasilitas umum di pasar inpres Ruteng di antaranya saluran air (Drainase) dan pembangunan lantai dua pasar terutama di tempat penjualan Beras.

Hal tersebut disampaikan Bupati Manggarai DR.Deno Kamelus,SH.MH ketika mengadakan kegiatan Bakti sosial bersama Bank NTT Cabang Ruteng dan sejumlah SKPD yang ada di Ruteng, Sabtu (16/7/2016).

Bupati Deno Kamelus yang didampingi Wakil Bupati Victor Madur di sela-sela kegiatan mengatakan perencanaan untuk membangun sarana dan prasarana harus mampu menyelesaikan persoalan secara bersama seperti ketersediaan tempat parkir kendaraan, pasar yang kumuh, kebersihan, serta drainase, untuk itu Bupati Deno meminta pekerjaan pasar ke depannya harus dibangun dua lantai  ,’’ Tahun depan prioritas pasar dibangun dua lantai dan drainase supaya jalanya air di pasar ini bisa lancar,’’ ujar Bupati Deno.

Bupati dan Wakil Bupati harus berjibaku dengan lumpur dan bau yang menyengat dari beberapa  tempat pedagang yang ada di pasar Ruteng di antaranya pasar ikan untuk mengajak serta menghimbau masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan pasar,’’ Jalan di pasar ini tidak akan dihot mix, karena percuma, air ikan yang di buang ke jalan justru akan merusak jalan ,nanti Saya akan bangun pakai beton bertulang,’’ tegas Bupati Deno.

Untuk itu Dia dan jajaranya akan mengadakan rapat membahas persoalan dan pengelolaan pasar Ruteng kepada pihak ke tiga agar bisa di tata lebih baik ,’’ Saya mau tunjuk pihak ke tiga untuk kelola pasar, biar bisa bertanggung jawab menjaga ketertiban, keamanan, serta kebersihan pasar itu nantinya,’’Kata Bupati Deno.

Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Perindagkop ) Heri Ngabut kepada Media ini menjelaskan pembangunan lantai dua pasar Ruteng bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar 1,4 Miliar Rupiah. Menurut Ngabut saat ini proses tender pada level Konsultan perencana, untuk itu dirinya akan kembali memanggil Konsultan perencana untuk membicarakan kembali terkait rencana pembangunan pasar dua lantai ini ,’’ Biar lantainya dulu, dindingnya kita sekat karena pengerjaanya bertahap sesuai perubahan anggaran,’’Jelas Ngabut.

Salah seorang pedagang  beras di Pasar Inpres Ruteng Lorens Adam Menolak jika Pemkab berencana membangun Pasar dua lantai terutama di bagian penjualan beras, Lorens beralasan apabila pembeli datang membeli bahan pokok seperti beras, para pembeli mengalami kesulitan menaiki tangga di lantai dua, untuk itu dirinya lebih memilih berjualan beras di bagian bawah,’’ Saya keberatan, karena saat orang datang beli beras, tidak mungkin mereka pikul beras dari lantai atas ke bawah, kami pasti rugi,’’Kata Lorens.   ***(ars)

Pantau : Bupati Manggarai sedang memantau saluran Drainase di rumah warga yang berada

               di pasar Inpres Ruteng.  Foto : Aris

Share this post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *