Jumat, 24 Februari 2023, Setelah memimpin Apel Peringatan 166 tahun Lord Baden-Powell di SMAN 1 Lelak. Bupati Manggarai Herybertus G. L. Nabit, S.E., M.A. melakukan kunjungan kerja di SMAN 2 Satar Mese Utara -Langke Majok, dalam rangka panen simbolis jagung di kebun sekolah.
Dalam kunjungan ini, Bupati Manggarai didampingi oleh Kapolres Manggarai AKBP Yoce Marten, S.H., S.I.K., M.I.K.; Dandim 1612/Manggarai Letkol Arh Drian Priyambodo, S.E.; Asisten Administrasi Perekonomian dan Pembangunan Sekda Yosep Mantara; Staf Ahli Bupati/Plt. Asisten Administrasi Umum Sekda Maksimus Gandur; Kepala Dinas PUPR Lambertus Paput, Kepala Dinas Perdagangan Livens Turuk, Kepala Badan Pendapatan Charles Rihimone, Kepala Bagian Prokopim Paulus Jeramun, dan Kepala Bagian Umum Turibius Sta.
Bupati bersama rombongan diterima dalam ritus curu dan kapu sebelum melakukan kegiatan utama panen jagung simbolis di kebun sekolah.
Dalam sambutan Bupati Manggarai menyampaikan apresiasinya kepada jajaran tenaga pengajar, siswa, orang tua, serta seluruh pihak yang terlibat dalam menyukseskan program tanam-panen jagung ini. Dalam situasi keterbatasan waktu, tenaga, dan biaya, pihak sekolah berhasil menjalankan ajakan pemerintah pusat melalui pemerintah provinsi NTT untuk menjaga ketahanan pangan di daerah. Atas respons dan komitmen pihak sekolah itu, Bupati menyampaikan ucapan terima kasihnya “Saya berharap bahwa hal-hal seperti ini berjalan terus,” dorongnya.
Lebih lanjut disampaikan bahwa salah satu faktor penting yang dapat menjaga komitmen pelaksanaan kegiatan ini adalah dengan transparansi khususnya terkait pengelolaan keuangan.
Dirinya melanjutkan, bahwa saat ini dunia sedang mengalami krisis pangan. Karena itu, dirinya menegaskan sekali lagi, bahwa salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan kerja kolaborasi lintas sektor, TNI, Polri, gereja, NGO, diharapkan dapat bekerja sama untuk menjalankan program ini “Kita minta gerakan Pramuka ikut serta,”ucap Bupati Manggarai menegaskan kembali amanatnya dalam apel Pramuka di SMAN 1 Lelak yang pada hari yang sama ia pimpin.
Dirinya mendorong masyarakat untuk dapat memberikan lahan tidurnya untuk dimanfaatkan sebagai lahan tanam pangan yang bila memungkinkan dikerjakan dengan mekanisme bagi hasil.
Di luar itu, Bupati Manggarai kembali menyampaikan sebuah pesan penting untuk menjaga para siswa, khususnya remaja perempuan. Sekali lagi Bupati Hery mengingatkan para guru maupun orang tua untuk bisa menjadi pelindung bagi anak perempuannya, menjaga harga diri dan kehormatannya. Hal ini mengingat beberapa kasus pelecehan yang rawan dialami oleh remaja putri. Tegasnya, satu perbuatan yang merusak kehormatan remaja, akan menciptakan trauma yang bisa saja dibawa sampai seumur hidup.
Hari itu (24/02) Bupati Manggarai meninjau beberapa lokasi pertanian: pertama, lahan kopi varietas komasti di Kecamatan Lelak, di mana terdapat kurang lebih 30.000 bibit kopi yang baru ditanam; kedua, panen simbolis di SMAN 2 Satar Mese Utara; ketiga, tanam jagung simbolis di Langke Majok; dan keempat, tanam jagung simbolis di kebun Kantor Kecamatan Satar Mese Utara. (*)