Pemkab Manggarai

Kerusakan Mesin dan Kurangya Ketersediaan Air Ganggu Suplai Listrik di Wilayah Reo

Siaran Pers HumasPro. Rabu (12/10/2016).

Bupati dan Wakil Bupati Manggarai, Dr. Deno Kamelus, SH.MH dan Drs. Victor Madur, meninjau PLTD (Pembangkit Listrik Tenaga Diesel) Reo, hari ini Rabu (12/10) pukul 10.00 WITA bertempat di Kelurahan Mata Air, Kecamatan Reok, Kabupaten Manggarai.

Meninjau PLTD Reo

Pemadaman bergilir yang sering terjadi di wilayah Reo dan sekitarnya sangat mengganggu aktivitas masyarakat. Kurangnya suplai listrik dari PLTD Reo akibat adanya kerusakan pada sejumlah mesin pembangkit listrik. Kondisi ini tidak jauh berbeda dengan yang dialami warga di Kota Ruteng.

“Reo sekarang ini, malam ada listrik tetapi sebagiannya saja. Sebagiannya lagi tidak dapat listrik. Ini dikarenakan mesin pembangkit yang berada dalam kondisi baik cuma 4 sedangkan 3 lainnya rusak. Dari 4 mesin yang dalam kondisi baik, hanya `1 yang memiliki kapasitas sebesar 380 Kv sedangkan 3 lainnya sebesar 80 Kv”, tutur Yohanes Juan Jawa, Kepala Sub Rayon Reo saat berdialog dengan Bupati Manggarai.

“Akibatnya kapasitas mesin tidak cukup untuk menerangi Kota Reo secara keseluruhan. Kebutuhan untuk Reo dan sekitarnya sebesar 600 Kv. Tetapi mesin yang ada hanya mampu mensuplai listrik sebesar 400 Kv”, lanjutnya.

Dari hasil pantauan, selain kerusakan mesin, ketersediaan air juga menjadi kendala utama bagi PLTD Reo. ”Koordinasi dengan Kepala PDAM untuk prioritaskan penyambungan air ke PLTD Reo” tutur Bupati saat berdialog dengan Kepala Sub Rayon Reo.

Bupati Manggarai dalam dialognya bersama petugas PLTD Reo, meminta agar segera membuat laporan berisi data mesin, status kepemilikan, kondisi mesin, jumlah pelanggan dan daya yang dibutuhkan.

“Kebijakan hanya bisa diambil secara tepat ketika kita tahu soalnya. Setelah saya melihat langsung  PLTD di Wae Palo, yang di Reo, kemudian saya akan pergi ke Ulumbu untuk melihat 2 unit mesin yang tidak berfungsi lagi, tentu kita tidak akan berhenti sampai di situ saja. Otoritas yang lebih tinggi berkaitan dengan kelistrikan ada di Jakarta. Ada komisi yang membidangi di DPR RI, ada Menteri SDM, ada Presiden, ada PLN dan Gubernur di Propinsi dan saya kira otoritas ini harus kita  dilibatkan dalam soal kelistrikan yang ada di Manggarai. Saya akan menyurati dan bertemu mereka karena persoalannya sudah kita ketahui” tutur Bupati Manggarai.

(Bagian Humas dan Protokol Setda Kabupaten Manggarai)

Share this post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *