Pemkab Manggarai

Kegiatan Audit Kasus Stunting Tingkat Kabupaten Manggarai

Diskominfo – BP2KB Kabupaten Manggarai mengadakan kegiatan Audit Kasus Stunting Tingkat Kab. Manggarai yang berlokasi di aula Dinas PPO Kabupaten Manggarai, Rabu (28/09/2022).

Dalam kegiatan tersebut hadir sebagai narasumber, dokter spesialis Obygn, dr. Yohana Joni, Sp.OG, dan dokter spesialis anak, dr. Stephany Adriany, Sp.A.

Materi yang disampaikan oleh kedua narasumber mencakup bagaimana stunting itu terjadi pada anak, serta perlu adanya persiapan yang baik bagi para cantin (calon pengantin) untuk mempersiapkan keluarga yang sehat.

“Stunting pada anak itu bisa dihindari mulai dari bagaimana persiapan pasangan suami istri dalam mempersiapkan kehamilan yang baik. Kita tidak tahu kapan masa konsepsi pada proses itu, makanya ada perlu persiapan yang baik sebelum memutuskan untuk memiliki anak, jangan mendadak. Persiapan yang baik mulai dari kesehatan ayah ibu, gizi yang baik sebelum kehamilan, dan suami istri juga perlu mempersiapkan finansial yang bagus untuk mewujudkan pemenuhan gizi seimbang,”terang dr. Yoan saat memaparkan materi.

Dalam kesempatan itu pula dr. Yoan mengungkapkan bahwa, untuk menghasilkan generasi yang bebas stunting sangat peting mempersiapkan sejak sebelum dan sesudah masa kehamilan.

Pada kegiatan itu pula, tim BP2KB memaparkan beberapa kasus yang ditemui di lapangan untuk sama-sama di bahas bersama narasumber dan para peserta kegiatan. Pada akhir agenda, menghasilkan 7 point dalam RPL (Rencana Tindak Lanjut) dalam penanganan stunting di Kab. Manggarai.

Untuk diketahui, Selama 6 bulan terakhir Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manggarai berhasil menurunkan angka stunting hingga 3,9 persen. Penurunan ini berkat adanya konvergensi upaya spesifik Dinas Kesehatan dan intervensi sensitif dari   pihak terkait di Manggarai, hal itu disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kab. Manggarai, dr. Bertolomeus, saat ditemui belum lama ini.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Camat Langke Rembong, Kepala Bidang KB, Perwakilan BKKBN, perwakilan Puskesmas tiap kecamatan, perwakilan OPD, perwakilan TP-PKK kecamatan.

Share this post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *