Pemkab Manggarai

Dua Warga Laja Tewas Disengat Tawon

RUTENG – Dua warga Laja, Desa Meler, Kecamatan Ruteng, tewas setelah disengat tawon pada hari Senin (16/05). Lima korban lainnya yang selamat, saat ini dalam perawatan di kampung Laja.

Kepala Desa Meler, Siprianus Gaut via telpon kepada media ini menyebut, dua warga yang tewas itu yakni Gerfiandu Harum (7 tahun), siswa Kelas Satu SDI Laja dan Eltresia Suryani (3,5 tahun) belum bersekolah. Lima lainnya yang kini dalam perawatan yakni Jimianus Naro (11 tahun),  Adrianus Ratu (8 tahun), Alfons Ranggu (10 tahun), Evanrintus Apul (10 tahun) dan Oktavianus Yanto (8 tahun). Kecuali Eltresia Suryani yang belum bersekolah, 6 korban lainnya merupakan siswa SDI Laja.

Kades Gaut menceritakan, pada Senin siang itu, tujuh korban hendak mencari kayu bakar di kebun yang letaknya sekira 500 meter dari kampung Laja. Sesampai di kebun, korban Gerfiandu Harum melihat kawanan tawon yang bersarang pada lobang sebatang kayu besar. Dengan penuh keberanian korban mengambil galah lalu menyodok sarang tawon. Seketika kawanan tawon berhamburan keluar dan menyerang para korban.  

Kades Gaut menjelaskan, saat kawanan tawon menyerang, lima korban yang selamat langsung berlari menuju kampung Laja sambil berupaya mengeluarkan tawon dari tubuh mereka. Sementara dua korban yang tewas sulit melarikan diri lantaran di sekujur tubuh mereka telah dikerumuni tawon. Atas laporan korban yang selamat, sejumlah warga kampung mendatangi lokasi kejadian dan langsung mengevakuasi dua korban.

Kades Gaut menambahkan, kedua korban sempat dilarikan ke rumah sakit. Korban Gerfiandu Harum dilarikan ke rumah RSUD dr.Ben Mboy Ruteng dan Eltresia Suryani dibawa ke rumah sakit Cancar. Sayang, sampai di rumah sakit kedua korban sudah tak bernyawa lagi. Sementara 5 korban selamat kondisinya sudah mulai membaik dan masih dalam perawatan tim medis dari Puskesmas Cancar.

Direktur RSUD dr. Ben Mboy Ruteng, dr Frida Adur melalui Hand Phone kepada media ini membenarkan, saat dibawa ke rumah sakit kondisi Gerfiandu Harum sudah tak bernyawa lagi. Di sekujur tubuh korban terdapat sejumlah benjolan akibat disengat tawon. Secara medis, diduga reaksi tubuh korban tak mampu menahan reaksi gigitan binatang berbahaya seperti tawon. *** Yoga

Cara Mengobati Sengatan Tawon/Lebah

Entup atau sengat tawon ada di bagian ujung abdomennya, senjata tawon ini dapat digunakan untuk melumpuhkan mangsa ataupun melindungi diri dari musuh. Biasanya tawon yang membuat sarang di rumah manusia tidak akan mengentup kecuali kita menganggu terlebih dahulu. Sebagai catatan hanya tawon betina yang dilengkapi sengat, sementara yang jantan tidak memiliki.

Sengat tawon tidak bergerigi sehingga dia bisa menarik kembali dan menggunakan untuk menyengat berulang kali. Bagian entup lansung terhubung dengan kelenjar bisa (venom). Racun bisa inilah yang menimbulkan rasa sakit saat tersengat tawon. Sebenarnya racun dari lebah tidak menimbulkan bahaya pada manusia namun pada orang yang punya alergi, satu sengatan saja bisa berakibat fatal. Jika ada tawon di rumah anda segeralah usir, lebih cepat lebih baik. Cek artikel Cara Mengusir Tawon Ndas.

Setelah kena entup tawon pasti muncul bengkak yang rasanya panas, gatal, ngilu nyut nyut sampai berhari-hari. Sakit ini benar-benar bisa bikin frustrasi, oleh karena itu segeralah atasi sengatan secepat mungkin dengan obat digigit tawon.

Langkah Pengobatan

Saat anda telah tersengat tawon segera cek dimana letak sengatan terjadi. Cek apakah sengat tawon tertinggal atau tidak. Jika iya segera cabut penggunakan pinset ataupun dengan kuku jari. Lakukan dengan hati-hati jangan sampai salah dan malah membuat sengat masuk lebih dalam.

Obat Disengat Tawon Alami

Dengan mengambil sengat tawon kita dapat mengurangi jumlah bisa yang masuk ke dalam kulit. Setelah itu berikan salah satu obat disengat tawon alami ini.

•Es Batu

Ambilah es batu dari dalam kulkas dan oles-oleskan ke kulit yang tersengat tawon tadi.

Bungkus es dengan plastik pengompres ataupun handuk untuk menghindari basah karena es batu yang mencair.

Tujuan dari pengompresan adalah meringankan rasa gatal dan ngilu yang muncul karena bisa.

•Bunga

Jujur kurang jelas bagaimana bunga dapat meringankan sakit akibat sengatan lebah. Ambillah bunga apa saja yang ada di pekarangan rumah lalu sedikit remas dan oleskan pada bagian yang tersengat lebah. Setelah beberapa jam pasti sakit hilang meskipun masih ada bengkak di kulit.

•Pasta Gigi

Odol memang sering digunakan untuk mengatasi rasa panas di kulit, salah satunya adalah sengatan tawon. Ambillah sedikit pasta gigi dan oleskan pada kulit yang tersengat lebah. Odol apalagi yang berbahan mint dapat menimbulkan rasa nyaman di kulit yang digigit lebah.

•Madu

Cairan berwarna kekuningan ini dapat membantu kita meringankan sakitnya tersengat lebah, colek sedikit madu lalu oleskan ke bagian yang tersengat.

•Minyak Tawon

Minyak yang sering digunakan sebagai minyak urut ini bisa menjadi salah satu terapi mengatasi disengat lebah.

Selain kelima bahan di atas masih banyak lagi yang dapat kita gunakan sebagai obat mengatasi entup tawon, carilah yang dapat menghilangkan ngilu, panas dan nyeri di kulit. Misal saja lidah buaya, mentimun, kentang, cuka, baking soda.

Sengatan dari satu tawon pastinya bisa ditolerir oleh sistem kekebalan tubuh kita dan hanya menimbulkan gejala lokal. Tapi kalau banyak sengatan? Apalagi jika memang anda penderita alergi (anafilaksis). Saat muncul gejala di bawah ini segeralah konsultasikan ke dokter di puskesmas terdekat.

• Mual, pengen muntah

• Sulit bernafas

• Jantang berdetak sangat cepat

• Suara serak dan sulit ngomong

• Pusing berlebihan sampai hilang kesadaran

Sekian artikel tentang Cara Mengobati Sengatan Tawon. Cara di atas juga dapat dilakukan untuk mengatasi sengatan lebah madu, kedua hewan tersebut memang berasal dari keluarga yang sama dan memiliki banyak sekali kesamaan. Bedanya racun lebih itu lebih enteng, bahkan ada yang menggunakannya sebagai pengobatan alternatif.  ***Yoga, Dari Berbagai Sumber

Share this post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *