Ruteng ; Sekelompok orang tak dikenal yang berada diantara kerumunan massa pendukung salah satu Calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTT,secara tiba-tiba menyerang Pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur yang sedang berkampanye.
Kelompok tak dikenal tersebut berbaur dengan pendukung paslon Gubernur dan Calon wakil Gubernur tanpa diketahui oleh pihak keamanan yang berjaga-jaga disekitar lokasi kampanye.
Mereka dengan membabi buta melempar botol air mineral,kayu dan benda-benda tajam serta berusaha menyerang Cagub dan Cawagub yang berada diatas panggung kampanye.
Dengan sigap petugas keamanan yang ditugaskan khusus mengawal Calon Gubernur dan Calon wakil Gubernur NTT segera bertindak dengan melumpuhkan beberapa oknum yang nekad ke atas panggung untuk mencelakai Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur.
Oknum –Oknum tersebut langsung diamankan dan dibawah ke Markas Kepolisian untuk selanjutnya dimintai keterangan.
Kejadian tersebut diatas merupakan bagian dari aksi Simulasi pengamanan Pemilihan Kepala Daerah,baik Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur NTT serta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Manggarai Timur 2018 mendatang.
Simulasi Pengamanan Pilkada 2018 tersebut berlangsung di Lapangan Motang Rua Ruteng,Sabtu (10/2/2018),melibatkan hampir seluruh aparat Polres Manggarai dan Manggarai timur.
Personel yang dilibatkan dalam simulasi ini,diantaranya ; satuan Intelkam,Sabara,Satlantas,Satbimas,serta Personel Brimob SubDen Pelopor Kompi C.
Simulasi pengamanan diawali dengan sterilisasi lokasi kampanye,kemudian pengamanan lokasi kampanye untuk mengatasi gangguan selama kampanye serta deteksi dini tentang isu-isu yang berkembang untuk mengantisipasi upaya-upaya menggagalkan pilkada.
Simulasi dilanjutkan dengan pembersihan alat-alat peraga kampanye ditempat umum,rumah-rumah ibadah dan lokasi lainnya,pengamanan kertas suara dari PPK ke TPS,selanjutnya PAM TPS dan Linmas bersiap siaga mengamankan,dan dilanjutkan tahap penghitungan suara.
Pengamanan berlanjut dengan kesiapan dan antisipasi personel keamanan,jika massa tidak puas dan tidak menerima hasil Pilgub dan Pilkada dengan keputusan KPU dan berniat menyerang Kantor KPU.
Dalam simulasi lanjutan ini,Sejumlah personel Sabara di Backup pasukan Brimob bersenjata lengkap dan mobil Water Cannon disiagakan mengantisipasi massa yang akan bertindak anarkis.
Bupati dan Wakil Bupati Manggarai,Wakil Ketua DPRD Manggarai serta Kapolres Manggarai Menyaksikan Simulasi Pengamanan Pilkada 2018 di Lap.Motang Rua Ruteng. Foto : Aris
Kapolres Manggarai AKBP Steny Cliffri Lapian,Sik ditemui Media ini menjelaskan tahapan pengamanan sudah dimulai sejak tahapan penetapan calon dan tahapan kampanye ‘’Intinya sampai selesai tahapan Pilkada,baik Pilgub Maupun Pilkada,’’Ujar Kapolres Cllifry Lapian.
Selain dari kepolisian Kata Kapolres Cliffri unsur lain seperti dari TNI,Linmas,Pol PP,Perhubungan akan dilibatkan dalam pelaksanaan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur NTT serta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Manggarai timur,Juni 2018 mendatang.
Seluruh personel Kepolisian lanjut Kapolres Cliffri,akan diterjunkan hampir diseluruh wilayah Manggarai dan Manggarai Timur dalam pengamanan pelaksanaan Pilkada kali ini ‘’Semua personil sudah Kami siapkan,ada yang akan amankan Pilgub,yang lain kami bagi amankan Pilkada terutama di Manggarai timur,’’Jelas Kapolres Cliffri . **(arismarsal)