Pemkab Manggarai

Bupati Manggarai Resmikan Bendungan Irigasi Wae Mau I

Bendungan Irigasi Wae Mau I yang terletak di Desa Cambir Leca Kecamatan Satar Mese Barat hari Senin, 1 April 2019 kemarin telah diresmikan. Acara peresmian bendungan ini ditandai dengan seremoni penandatanganan prasasti oleh Bupati Manggarai Dr. Deno Kamelus, S.H., M.H. dan pembukaan pintu air. Sebelumnya, acara peresmian ini diawali dengan ritus penyembelihan hewan korban, seekor kerbau yang berwarna merah kecoklatan (kaba rae). Ritus ini dilakukan oleh para tetua adat setempat sebagai wujud syukur atas selesainya pengerjaan bendungan irigasi tersebut.

Bendungan irigasi Wae Mau I ini dalam pengerjaannya menghabiskan anggaran sebesar 24 miliar rupiah yang dikerjakan oleh PT Modern Surya Jaya, Surabaya menggunakan dana APBN tahun 2018. Bendungan irigasi ini akan mengairi 1,055 Ha arel sawah masyarakat di dua desa sekitar yaitu Desa Cambir Leca dan Desa Hilihintir.

Ritus Adat Mengawali Peresmian Bendungan Wae Mau I.  FotoHumas ProManggarai.

Dalam sambutannya Bupati Manggarai memberi apresiasi atas terselesainya pengerjaan bendungan ini oleh pemerintah pusat dalam hal ini oleh Balai Wilayah Sungai Nusa Tenggara II NTT. “Seingat saya tahun 2014 kita usulkan, lima tahun baru direspon oleh pemerintah pusat. Dalam hal ini oleh Balai Wilayah Sungai Nusa Tenggara II NTT. Ini menyadarkan bahwa membangun tidak seperti membalikan telapak tangan. Butuh kesabaran. Karena itu, kalau kita mau membangun Manggarai, mari kita bekerja sama,” jelas Bupati Deno. Lebih lanjut Bupati Deno berharap masyarakat menjaga hutan di kawasan tersebut demi menjaga ketersediaan air bagi wilayah Kecamatan Satar Mese Barat.

Sementara itu, Frits Djeverson Bale yang bertindak sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dalam pekerjaan tersebut menjelaskan bahwa proses pengerjaan bendungan ini tidak mengalami hambatan baik teknis maupun nonteknis. “Masyarakat di sini sangat mendukung. Makanya bisa dikerjakan cepat. Pekerjaan dimulai bulan Maret sampai Desember 2018. Sekarang masih dalam masa pemeliharaan sampe bulan Juni 2019,” tuturnya.

Rius Unggus, salah seorang petani sawah yang berasal dari Desa Cambir Leca menyampaikan apresiasi yang tinggi atas selesainya pembangunan bendungan irigasi Wae Mau I ini, karena berarti para petani di lokasi tersebut sudah bisa mengerjakan sawahnya kembali setelah setahun tidak dikerjakannya karena ketiadaan air. “Saya sebagai petani sawah merasa bangga atas terbangunnya bendungan ini. Memang selama setahun ini sawah saya tidak dikerjakan karena kekurangan air karena kerja ini bendungan. Tapi kami senang karena ke depan kami tidak kekurangan air yang mengairi sawah kami,” tutur Rius Unggus di sela-sela acara peresmian.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Manggarai Drs. Victor Madur bersama seluruh pimpinan Perangkat Daerah Kabupaten Manggarai. Selain itu, tampak Camat Satar Mese Barat Venan Gantas serta para tua adat dari lima gendang yang berasal dari dua desa yaitu Desa Cambir Leca dan Desa Hilihintir.   (Humpaspro Manggarai)

Share this post

One Response

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *