Kominfo – Bertempat di aula Nucalale kantor Bupati Manggarai, Rabu 20 Juli 2022, Bupati Manggarai Herybertus G.L Nabit, S.E.,M.A melepas keberangkatan 10 orang peserta angkatan pertama Fast Track Fashion Design Tenun Manggarai menuju Daerah Istimewa Yogyakarta.
Dalam arahannya Bupati Hery mengatakan pengiriman anak-anak yang berjumlah 10 orang yang terdiri dari 6 pria dan 4 wanita ini, bukan hanya sekedar belajar menjahit tetapi menjadi seorang desiner atau perancang tenun, khususnya tenun Manggarai “Kalau kirim enam bulan itu bukan main-main. Itu sudah namanya sekolah. Kalau sepuluh orang ini bagus selesai sekolah, maka akan ada angkatan kedua,”ungkap Bupati Hery.
Bupati Hery menjelaskan kenapa masuk ke fashion design, karena sepanjang menyangkut tenun terutama tenun Manggarai, orang selalu mengeluh tentang harga yang mahal ” Yang namanya tenun, mau dibuat murah juga tidak bisa,”ungkapnya.
Dikatakan Bupati Hery waktu yang dibutuhkan mengerjakan tenun bisa mencapai 1 hingga 2 bulan. Dan tidak bisa dijual saja dengan harga 200 ribu “Kita mau meningkatkan dari tenun kain ke fashion kain. Karena bicara tenun merupakan konsen dari banyak pihak,”tuturnya.
Untuk itu Bupati Hery mengharapkan agar anak-anak yang akan dikirim nantinya selesai pelatihan atau sekolah bisa menghasilkan rancangan tenun yang baik.
Selain itu juga harapannya mereka bisa mengajarkan diri sendiri juga bisa mengajarkan orang lain” Saya ingin kita semua sepaham. Terutama perangkat daerah bahwa kita sedang mengurus tenun, meskipun semua butuh proses, waktu dan pengorbanan. Selain tenun kita juga mulai mengurus anak-anak muda Manggarai “katanya.
Bupati Hery juga memuji kesiapan Dekranasda Manggarai yang terlebih dahulu melatih menenun dasar kepada anak-anak muda ini “Saya suka dengan cara-cara Dekranasda yang bekerjasama dengan El Nusa Consulting. Itu penting, karena ketika anak-anak dikirim ke tempat pelatihan untuk belajar mereka sudah dipersiapkan secara sikologis,”paparnya.
Lebih lanjut dikatakan, proses penjaringan anak-anak ini dilakukan secara fair dan jujur “Untuk itu saya berpesan agar anak bisa memanfaatkan peluang, waktu dan bisa bersosialisasi dengan baik di tempat pelatihan. Karena ini merupakan pertaruhan besar demi masa depan kalian,”ujarnya.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Ketua Dekranasda kabupaten Manggarai Meldyanti Hagur Nabit, Staf Ahli Bupati, Asisten Setda, Kadis Kominfo Heribertus Jelamu, Kadis Perijinan Robert Syukur, Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Venidiana Wanggut serta sejumlah undangan lainnya. (ars)
