Kominfo- Kirab Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 telah tiba di kabupaten Manggarai. Rombongan Kirab yang datang dari Borong kabupaten Manggarai Timur ini membawa 18 bendera partai politik yang akan bertarung dalam perhelatan pemilu tahun 2024 mendatang.
Penyerahan Bendera Kirab langsung diserahkan oleh ketua KPU kabupaten Manggarai Timur Adi Mbalur kepada ketua KPU kabupaten Manggarai Thomas Aquino Hartono dan jajaran berlangsung di halaman Kantor KPU kabupaten Manggarai, kelurahan Bangka Leda, Kamis 11 Mei 2023.
Pagi harinya bertempat di lapangan Motang Rua, Wakil Bupati Manggarai Heribertus Ngabut, S.H bersama jajaran KPU Manggarai juga menerima rombongan kirab dari kabupaten Manggarai Timur, sebelum rombongan menuju ke kantor KPU Manggarai.
Dalam sambutannya Bupati Herybertus Nabit mengatakan kirab yang dilaksanakan hari ini menandakan dimulainya kampanye dengan cara kita masing-masing “karena ada masyarakat yang belum tahu, pemilihan legislatif dan pemilihan presiden akan berlangsung tanggal 14 Februari 2024,”ujarnya.
Untuk itu Bupati meminta para camat dan kepala desa agar dalam rapat-rapat yang melibatkan masyarakat untuk menyampaikan bahwa pada tanggal 14 Februari 2024 adalah hari pencoblosan “saya kira menjadi kewajiban kita semua untuk memberitahukan pelaksanaan pemilu tahun depan. Tentu kami juga mengarahkan Pa Sekda agar di setiap surat-surat pemerintahan kabupaten Manggarai minimal ada logo 14 Februari sebagai hari pemilu,”ungkapnya.
“meski merupakan hal sederhana tetapi itu juga hal yang bisa kita lakukan untuk mendukung pemilu tahun depan,”sambungnya.
Selain mengingatkan tentang jadwal dan hari pencoblosan, Bupati juga mengingatkan akan hal-hal yang kemungkinan bisa terjadi di masyarakat “marilah kita semua bagian dari masyarakat Manggarai, bagian dari partai politik yang akan bertarung dalam pemilu mendatang untuk bisa menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah masing-masing dan tentu bisa menjadi polisi bagi diri kita sendiri”katanya.
Sementara itu ketua KPU kabupaten Manggarai Thomas Aquino Hartono menjelaskan makna dari kegiatan kirab ini adalah untuk mengingatkan masyarakat akan satu tahun menyongsong pemilu serentak tahun 2024.
Makna lain lanjut Thomas yakni kirab pemilu sebagai ajang sosialisasi terhadap partai politik yang akan berlaga pada pemilu legislatif tahun 2024 “kegiatan ini tentu tidak kita pandang sebagai seremonial belaka tetapi lebih dari itu mengajak kita semua memiliki tanggung jawab yang sama untuk melakukan sosialisasi dan meningkatkan partisipasi pemilih,”ucapnya.
Di tempat yang sama Ketua KPU Provinsi NTT, Thomas Dohu menyampaikan hal senada. Kirab pemilu kata Dohu, adalah sosialisasi untuk menyampaikan tahapan -tahapan pemilu sekaligus harapan -harapan masyarakat.
Kirab pemilu tahun 2024 jelas Dohu, merupakan program nasional dari KPU RI yang diluncurkan serentak di delapan titik yakni di KPU pusat, dan 7 KPU Provinsi, antara lain ; Aceh, Kepulauan Riau, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Maluku Utara,NTT dan Papua.
Penerimaan kirab pemilu ini juga diramaikan oleh Marching Band SMAN 1 Langke Rembong dengan membuat format 14 Februari diiringi jingle pemilu 2024 agar lebih diketahui masyarakat Manggarai dan mensosialisasikan hari dan tanggal pemungutan suara yang dilaksanakan pada tanggal 14 Februari tahun 2024.
Turut hadir dalam acara ini, Anggota KPU Provinsi NTT, Ketua dan Komisioner Bawaslu kabupaten Manggarai, Kapolres Manggarai, unsur Forkopimda, pimpinan partai politik, pimpinan forum komunikasi umat beragama, ketua Disabilitas, para Camat, kabag Tatapem, ketua PMKRI, GMNI, GP Ansor cabang Manggarai, pimpinan BUMN/BUMD serta insan pers (ars)
