Pemkab Manggarai

Bupati Hery Buka Kegiatan Musrenbang RKPD Tahun 2025

Kominfo – Bupati Manggarai Herybertus G.L Nabit, S.E.,M.A membuka kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2025 dan rembuk stunting tingkat kecamatan Rahong Utara, berlangsung di aula Kantor Kecamatan Rahong Utara, Rabu 20 maret 2024.

Tiba di kantor kecamatan Rahong Utara, Bupati Herybertus Nabit yang didampingi pimpinan perangkat daerah, para kepala bagian diterima secara adat Tuak Curu dan Manuk kapu oleh Camat Rahong Utara dan tokoh adat setempat.

Dalam sambutannya Bupati Hery mengatakan, bicara Musrenbang merupakan hal yang selalu dibicarakan, dibahas setiap tahunnya “termasuk ada hal yang menggembirakan, ada hal yang mengecewakan. Namun Musrenbang ini tetap kita jalankan. Ada sedikit yang terwujud, itu menunjukan bahwa kondisi kita memang terbatas dan yang paling penting jangan biarkan Pemerintah kabupaten menentukan sendiri apa yang harus dilakukan tanpa suara kita dari bawah,”ucapnya.

Bupati Hery menekankan, apabila anggaran terbatas maka program-program prioritas penting akan diutamakan. Program pioritas penting tersebut jelas Bupati Hery diantaranya, pertama prioritas program yang dirasakan langsung oleh masyarakat dan kedua, apa yang kita disebut sebagai apa yang memberikan dampak tidak langsung kepada masyarakat tetapi dampaknya melalui birokrasi.

Pada kesempatan tersebut Bupati Hery juga meminta perhatian untuk persoalan penanganan stunting.

Bupati Hery menerangkan persoalan utama Stunting pada anak adalah otak. karena sel-sel otaknya tidak bertumbuh baik pada saat seharusnya otak bertumbuh dengan baik “itu yang kita mau tangani, walaupun sekarang belum kelihatan hasilnya. intervensi pertama memang ada pada pemenuhan gizi anak.

Selain itu Bupati Hery juga meminta agar ada perhatian khusus untuk kawasan pangan khusus di kabupaten Manggarai, terutama untuk kawasan yang memang belum terbuka sama sekali “nanti kita bicarakan pembukaan lahannya seperti apa, irigasinya seperti apa. Ada beberapa tempat di Manggarai yang akan dibuka untuk kawasan pangan khusus seperti kawasan Wae Nao-Cibal, lalu di Satar Mese Utara di Nao -Golo Lambo-Jaong dan Satar Mese di segitiga Woa-Tado. Pemerintah akan buka lahan yang besar, syukur kalau bisa mencapai 50 hektar,” ujarnya.

Bupati Hery juga menyinggung soal perubahan dan pergeseran iklim yang terjadi akhir-akhir ini. Tentunya perubahan iklim ini  juga harus diikuti dengan perubahan pola adaptasi masyarakat.

Untuk itu kata Bupati Hery, tugas pemerintah ke depan tidaklah gampang “kalau bicara pupuk, perbaikan irigasi sangat mudah dibicarakan tapi bicara kapan hujan datang tidaklah gampang. karena itu akan menentukan kita menanam atau tidak,”ungkapnya.

“kalau dulu kita hanya dengar gagal panen, sekarang tidak, ada gagal tanam, ada juga gagal panen. Begitu tanam lancar, giliran mau panen lalu musim berubah gagal jadinya, “jelasnya.

“Bicara ilmu pengetahuan, saya berharap agar Dinas Pertanian dan jajaran untuk terus mengupdate perkembangan  terutama mengenai perubahan cuaca ini,”pintanya.

Sementara itu Camat Rahong Utara dalam laporannya menjelaskan, Musrenbang RKPD tingkat kecamatan merupakan forum musyawarah antara pemangku kepentingan untuk membahas dan menyepakati langkah langkah penanganan program/kegiatan prioritas yang tercantum dalam daftar usulan rencana kegiatan pembangunan desa melalui mekanisme penajaman, penyelarasan , klarifikasi, dan kesepakatan terhadap usulan-usulan dari desa yang diintegrasikan dengan prioritas pembangunan daerah kabupaten di wilayah kecamatan.

Penyelenggaraan Musrenbang RKPD tingkat kecamatan jelasnya, adalah untuk melakukan penajaman, penyelarasan, klarifikasi dan kesepakatan terhadap usulan-usulan dari desa, mencakup, pertama membahas dan menyepakati usulan -usulan dari desa yang telah diinput dalam aplikasi SIPD untuk menjadi prioritas pembangunan di wilayah kecamatan.

Kedua,membahas dan menyepakati kegiatan prioritas pembangunan di wilayah kecamatan yang menjadi kewenangan pemerintah kabupaten, provinsi dan pusat.

ketiga, mengelompokkan kegiatan prioritas pembangunan di wilayah kecamatan berdasarkan tugas dan fungsi perangkat daerah.

Kegiatan Musrenbang RKPD ini juga dihadiri para kepala desa, penjabat kepala desa, ketua dan anggota BPD se kecamatan Rahong Utara, tokoh perempuan, tokoh masyarakat tokoh pendidikan serta para pemangku kepentingan lainnya.  *

Share this post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *