Pemkab Manggarai

Bupati Deno Sidak Dua Puskesmas di Satar Mese

Ruteng – Bupati Manggarai, DR. Deno Kamelus, SH.MH melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) pada dua Puskesmas di Kecamatan Satar Mese pada hari Selasa, 14 Juni 2016. Dua Puskesmas yang disidak itu yakni Puskesmas Ponggeok dan Puskesmas Iteng. Dalam Sidak tersebut Bupati Deno menemukan banyak staf Puskesmas yang tidak masuk kerja. Kecuali itu kondisi dua fasilitas kesehatan kotor.

Disaksikan media ini, Bupati Deno didampingi Wakil Bupati, Drs. Viktor Madur tiba di Puskesmas Ponggeok sekitar pukul 10.45 Wita. Ikut juga seluruh kepala SKPD lingkup Pemkab Manggarai dan awak media baik cetak, elektronik maupun online.

Di Puskesmas Ponggeok Bupati Deno dan Wabup Madur memeriksa semua ruangan. Beberapa ruangan tampak tidak terbengkelai karena tidak ditata dengan rapi. Sementara dihalaman Puskesmas tampak rumput-rumput yang jarang dibersihkan.

Kecuali itu Bupati Deno juga memeriksa daftar hadir pegawai di Puskesmas. Dari rekapan daftar hadir, jumlah petugas di Puskesmas tersebut sebanyak 45 orang. Sementara yang diketahui tidak masuk kerja selama satu minggu sebanyak 9 orang. Padahal tahun ini Puskesmas tersebut akan ditingkatkan statusnya sebagai Puskesmas Rawat Inap.

Setelah sidak di Puskesmas Ponggeok, Bupati Deno dan Wabup Madur bersama rombongan menuju Puskesmas Iteng. Nyaris sama dengan di Puskesmas Ponggeok. Di Puskesmas ini  Bupati Deno dan Wabup Madur juga menemukan banyak staf Puskesmas yang jarang masuk kerja. Dari 53 orang jumlah staf di Puskesmas itu, teridentifikasi 16 diantaranya mangkir. Sejumlah ruangan tampak  kotor. Bahkan alat- alat kesehatan yang seharusnya steril juga dibiarkan dalam kondisi kotor.

Pada kesempatan sidak di dua Puskesmas itu Bupati Deno mengingatkan para petugas Puskesmas untuk disiplin menjalankan tugas. Kepada para petugas yang jarang menjalankan tugasnya harus diberi sanksi sesua aturan yang berlaku. Bahkan jangan dibiarkan untuk menerima gaji. “Ingat anda semua ini pelayan masyarakat, jangan pernah lalai menjalankan tugas. Yang sering tidak masuk kerja, gajinya tidak usah dicairkan,” tegas Bupati Deno

Kecuali itu tegas Bupati Deno, lingkungan tempat kerja serta semua fasilitas yang ada harus selalu dalam kodisi yang bersih. Salah satu indikator fasilitas kesehatan memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat yaitu kondisi lingkunyanya bersih. “Bagaimana anda bisa membuat masyarakat sehat kalau kondisi tempat pelayanannya seperti ini?,” tandas Bupati Deno.

Bupati Deno menegaskan, saat ini dirinya bersama Wabup Madur telah mengagendakan program berkantor di desa. Salah satu tujuan dari program ini yakni untuk memastikan kondisi pelayanan masyarakat termasuk di Puskesmas telah berjalan maksimal.”Kami akan rutin berkantor di desa setiap bulan dan kalian tidak akan tau kami datang cek,” kata Bupati Deno. ***(Yoga)

Ket. gambar diatas :Kondisi salah satu ruangan termasuk beberapa alat kesehatan di Puskesmas Iteng tampak kotor. Foto : Yoga

Share this post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *