Pemkab Manggarai

Bersihnya ‘Pasar’, Butuh Kesadaran Bersama

Siaran Pers HumasPro. (18/07/2016)

Bupati Manggarai, Dr. Deno Kamelus, SH, MH dan Wakil Bupati Manggarai, Drs. Victor Madur, Sabtu (18/07) pukul 08.30 WITA, memimpin langsung kegiatan kerja bakti membersihkan pasar inpres Ruteng. Kegiatan yang diprakarsai oleh Pemkab Manggarai bersama Bank NTT ini, bertujuan selain untuk menciptakan lingkungan pasar yang bersih dan nyaman juga sekaligus menumbuhkan kesadaran para pedagang dan pembeli tentang pentingnya menjaga kebersihan.

Areal pasar mulai dari tempat penjualan sayur, ikan, daging, stand pakaian dan sekitarnya, jadi sasaran kegiatan ini. Satu unit mobil pemadam kebakaran dan mobil pengangkut air milik PDAM Tirta Komodo dikerahkan untuk menyemprot saluran drainase yang tersumbat baik oleh tumpukan sampah, endapan lumpur, kotoran sisa jualan, maupun kotoran ternak dan manusia.

Kerja Bakti

Selain kegiatan kebersihan, Bupati Manggarai juga meninjau langsung proyek rehabilitasi jalan sekaligus memeriksa saluran drainase utama di sekitar areal pasar inpres Ruteng.

Dalam arahannya, Bupati Manggarai menegaskan tentang pentingnya kesadaran semua pihak, khususnya yang berada di pasar untuk menumbuhkan kesadaran menjaga kebersihan pasar. “Dukungan dan partisipasi aktif masyarakat, dalam hal ini para pedagang dan pembeli, sangat dibutuhkan untuk menciptakan lingkungan pasar yang nyaman, aman dan bersih” tuturnya.

“Dalam waktu dekat, akan ditempatkan tong-tong sampah di beberapa titik di pasar ini. Petugas kebersihan akan mengangkut sampah tersebut dan dibawa ke transfer depo. Tugas para pedagang yaitu menaruh sampah di kantong plastik lalu dibawa ke tong-tong sampah yang akan disiapkan” tambahnya.

“Tahun 2017, Pemkab Manggarai akan melakukan penataan drainase utama di pasar menuju kali Wae Locak. Untuk tempat penjualan ikan, tidak diaspalkan tetapi diganti dengan rabat beton. Di samping itu, akan dibangun tempat parkir  kendaraan untuk mengatasi kemacetan di areal pasar.” katanya.

Terkait pengelolaan pasar, akan ditentukan orang-orang yang memiliki kriteria untuk mengelola pasar inpres Ruteng. “Khusus, organisasi pengelola pasar, akan diseleksi sesuai kriteria dan tata kelolanya tetap berada di bawah wewenang dan pengawasan pemerintah. Tugas utama para pengelola pasar adalah untuk menjaga kebersihan dan ketertiban pasar. Ketertiban pasar itu antara lain tertib berjualan, tertib bongkar muat, tertib konsistensi kontrak, tertib retribusi dan pengelolaan dan yang terakhir tertib dari perjudian” tandasnya.

“Suatu saat saya akan melakukan sidak. Bila ditemukan ada stand-stand yang kotor, maka ijinnya akan saya cabut” tegasnya.

Kerja Bakti

Bagian Humas dan Protokol Sekretariat Daerah Kabupaten Manggarai.

Share this post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *