Rahong Utara, Kominfo- Bupati Manggarai Herybertus G.L Nabit, S.E.,M.A mengapresiasi peran Gereja katolik yang memiliki inisiatif dan keberanian untuk membuka sekolah Katolik di kabupaten Manggarai terutama di kecamatan Rahong Utara.
Hal tersebut diutarakan Bupati Herybertus Nabit saat menyampaikan sambutan seusai perayaan Ekaristi syukuran 100 tahun SDK Pasa, bertempat di SDK Pasa desa Tengku Lese kecamatan Rahong Utara, Kamis 01/8/2024.
Bupati Hery menyebut, di usia SDK Pasa yang ke 100 tahun, begitu banyak kebanggaan yang diungkapkan terutama apresiasi dan ucapan terima kasih kepada gereja katolik yang pada awalnya memiliki inisiatif dan keberanian untuk membuka sekolah di sini “Ini juga mau membuktikan negara baru ada kemudian. Yang mulai lebih dahulu masyarakat adat lalu masyarakat adat berjalan bersama gereja lalu gereja menunjukkan jalan terang yaitu pendidikan,”ujar Bupati Hery.
Bupati Hery menuturkan, meski dalam keterbatasan gereja Katolik berusaha memenuhi semua kebutuhan, termasuk di bidang pendidikan.
Dikatakan,di ulang tahun yang ke 100, sudah banyak menghasilkan buah-buah atau alumni yang telah menamatkan pendidikan di SDK Pasa. Ada yang telah menjadi Imam, Suster, guru, dan lainnya termasuk Ibu rumah tangga “Tapi kita pastikan sebagian besar lulusan dari sini (SDK Pasa), kalau perempuan yakni ibu rumah tangga dan kalau kalau laki-laki Bapak rumah tangga,,”ungkapnya.
“Kalau Manggarai hari ini maju dan bertahan dalam arus modernisasi, selain ada peran SDK Pasa juga merupakan peran ibu-ibu rumah tangga yang bisa menjaga rumah tangganya dengan baik.Dan kalau mereka bisa menjaga anak-anaknya dengan baik itu karena peran pendidikan,”paparnya.
Bupati pada kesempatan tersebut menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang memiliki peran dan menjadi bagian dari SDK Pasa dari awal hingga hari ini “Kita ucapkan terima kasih untuk sumbangsihnya. Tidak hanya untuk Manggarai, tapi juga untuk negara kesatuan Republik Indonesia.Dengan harapan di waktu -waktu mendatang sekolah ini akan semakin baik,”tuturnya.
Bupati Hery melanjutkan, tentu syarat menjadi baik adalah kerja sama dengan semua pihak “Bisa ketemu saya (Bupati), bisa juga ketemu dinas, tapi ketemu juga dengan yayasan Sukma. Karena yang memiliki sekolah ini adalah Sukma. Bukan kami (pemerintah) tidak mau urus tapi kami juga membatasi diri,”sambungnya.
Selain kerja sama, Bupati juga mengatakan pentingnya koordinasi. Pemerintah daerah lanjutnya, tentu tidak tutup mata untuk memperhatikan pendidikan di Manggarai termasuk di SDK Pasa.
Pada kesempatan tersebut, Bupati juga berpesan agar masyarakat selalu hidup hemat.Karena kondisi ekonomi saat ini tidak memiliki kepastian hingga akhir tahun.
Kepada para pengajar di SDK Pasa, Bupati Hery juga meminta agar mendidik, membina dan menjaga anak-anak dengan baik agar kelak menjadi orang yang berilmu dan memiliki ahlak yang baik “Titipan khusus kepada anak-anak perempuan yang Bapak dan Ibu didik untuk dijaga keselamatan dan kehormatannya.Saya titip anak-anak perempuan kita agar mereka tidak hanya bertumbuh menjadi manusia yang cerdas namun bertumbuh sebagai perempuan yang penuh dengan kehormatan,”pungkasnya.
Turut hadir pada acara tersebut, pimpinan perangkat daerah, para kepala bagian, Ketua Yasukma RD.Patrik Guru, Vikjen Keuskupan RD. Alfons Segar, Pastor Paroki RD. Robi Mbongor, tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, camat Rahong Utara, para kepala desa, kepala sekolah,tenaga pengajar, orang tua siswa/siswi, serta masyarakat desa Tengku Lese dan sekitarnya.
