Ruteng ; Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara menetapkan Kabupaten Manggarai sebagai Kabupaten dengan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah(SAKIP)terbaik kedua untuk Kabupaten/Kota di Propinsi Nusa Tenggara Timur tahun 2017 dan meraih predikat B,setelah tahun 2016 hanya meraih predikat CC .
Penghargaan tersebut diterima langsung Wakil Bupati Manggarai Drs.Victor Madur di Nusa Dua Bali 31 Januari 2018 lalu.
Bupati Manggarai DR.Deno Kamelus,SH.MH ketika mengadakan konferensi pers dengan sejumlah media baik elektronik maupun cetak di Aula Nucalale kantor Bupati Manggarai,Senin(5/2/2018),menjelaskan penghargaan Sakip yang diterima Pemkab Manggarai diperoleh dari hasil evaluasi atas kinerja Aparatur Sipil Negara(ASN) di Lingkup Pemkab Manggarai selama tahun 2017 ‘’Kalau Tahun 2016 kita mendapat predikat CC dengan nilai 58,69,maka tahun 2017 kita meraih predikat B dengan nilai 60,57,’’Kata Bupati Kamelus.
Raihan tersebut kata Bupati Deno Kamelus,menempatkan Kabupaten Manggarai di peringkat kedua dari seluruh Kabupaten/kota di propinsi Nusa Tenggara Timur ‘’hanya ada Empat Kabupaten dan kota yang meraih predikat B,Kota Kupang urutan pertama,Manggarai kedua,Manggarai barat ketiga disusul Nagekeo urutan Empat,’’Ungkap Bupati Kamelus.
Dijelaskannya,torehan positif tersebut merupakan hasil kerja sama,kerja keras,dan komitmen seluruh komponen sekaligus membuktikan upaya penegakan disiplin ASN yang dilakukan selama ini berada pada jalur yang benar ‘’Apa yang Saya,Pa Wakil,Pa Sekda lakukan terkait penegakan disiplin,membuat kita mendapatkan hasil seperti ini.Kita tidak boleh mundur,tetap perbaiki diri,agar kali berikut prestasinya lebih baik lagi,Saya menyampaikan Terima Kasih untuk kita semua untuk hal ini ,’’Ungkap Bupati Kamelus.
Bupati Deno Kamelus menambahkan,apabila kedepan penilaian dari Kementerian mendapatkan predikat A,maka pemerintah pusat akan memberikan insentif ‘’Insentif akan menjadi milik ASN sebagai penghargaan atas kualitas kerja,’’Terang Bupati kamelus.
Untuk itu Beliau mengingatkan agar instrument yang telah ditetapkan selama ini harus diperhatikan dan dilaksanakan ‘’Isi jurnal kerja,perbaiki cara isinya,karena melalui jurnal itu,kualitas kinerja kita dapat diukur,’’Tegas Bupati Kamelus.
Menurut Bupati Deno kamelus usaha meningkatkan kinerja pemerintah adalah tanggung jawab bersama,oleh karena itu semua pihak wajib memiliki dan menjalankan tugas dengan komitmen yang tinggi ‘’Pimpinan OPD harus terus melakukan evaluasi Mingguan di instansi masing-masing agar hasil kerja dapat lebih optimal,sehingga kerja tetap fokus,terukur dan tuntas,’’Jelas Bupati Kamelus. (arismarsal)