Ruteng Kominfo- Bupati Manggarai Herybertus G.L. Nabit, S.E., M.A, rabu ( 07/02) melounching bantuan pangan beras tahun 2024, di gudang Dolog Satar Tacik Ruteng.

Dalam arahanya Bupati Hery mengingatkan kepada semua pihak bahwa, penanganan bantuan beras tersebut harus dilakukan secara hati-hati, dan tetap bermain dalam koridor yang berlaku, agar semua tetap aman, sehingga diharapkan tidak terjadi masalah dikemudian hari.

“ Keluhan umumnya adalah diluar kemampuan kita karena tidak semua mendapatkan jatah, dan itu memang diluar kamampuan kita, nama-nama sudah datang dari pusat, kita tinggal menyampaikanya kepada yang berhak. Terjadi kesalahan kecil saja di waktu kedepan ini gampang sekali dialihkan ke soal-soal lain, apalagi minggu depan kita sudah pemilu. Saya minta betul, kita pengalaman kali lalu, mekanisme seperti apa kita jalankan itu, kita tetap bermain dikoridor aturan untuk menjaga kita semua. Tidak mungkin juga semua akan mendapat bantuan beras ini, itu pasti tetapi kita berharap bahwa semua orang yang berhak harus mendapatkan bantuan ini,” ungkap Bupati Hery.

Lebih lanjut Bupati Hery menjelaskan, penyaluran bantuan baru akan dilanjutkan setelah pelaksanaan pemilu, itu artinya bantuan kali ini tidak ada kaitanya dengan pilihan kita masing-masing.

“ Saya kira itu harus digaris bawahi, mau pilih partai apapun, caleg dan calon presiden siapapun itu tdk ada kaitan dengan bantuan beras, bantuan ini dilakukan dalam rangka penanganan kemiskinan ekstrim, stunting dan hal lainya, ” ungkapnya.

Pihaknya juga bersyukur karena wilayah manggarai sudah mulai diguyur hujan belakangan ini setelah mengalami kekeringan dibeberapa tempat.

” Kondisi perubahan iklim  menyebabkan gagal tanam bagi petani, ini sesuatu yang nyata bagi petani, ini terjadi ada didepan mata. Dampaknya kita alami, karena itu maka kita punya respons juga harus nyata, dan ini menjadi tugas yang berat. Terima kasih kepada pemerintah pusat yang sudah menganggarkan bantuan beras ini sampai bulan juni,” pungkasnya.

Sementara itu Plt. Kepala Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Flori Laoth menjelaskan, proses penyaluran bantuan beras tersebut kepada masyakarat baru dilakukan setelah pemilu berlangsung. Peserta penerima bantun untuk kabupaten manggarai kata Dia sebanyak 54.922 kk yang tersebar di 12 kecamatan  dan 171 desa.

Di jelaskan alokasi bantuan pangan sebanyak 10 kg/bulan per KK selama enam bulan kedepan. Total setiap bulan untk kabupaten manggarai dialokasikan sebanyak 549 ton, 220 kg, sehingga total bantuan untuk seluruh kabupaten manggarai selam enam bulan kedepan yakni 3295 ton, 320 kg beras.

Hadir dalam acara tersebut Sekda Jahang Fansi Aldus, Unsur Forkopimda, Kepala Bulog Ruteng, Pimpinan OPD, masyarakat penerima bantuan, serta undangan lainya.